Tugas-Tugas Mata Kuliah DSS

Tugas pertama: Jurnal Decision Theory

Tugas ini dikasih pas tanggal 5 Februari 2008, dimana ini merupakan pertemuan pertama kuliah. Tugasnya ialah mencari jurnal kasus yang berhubungan dengan masalah teori keputusan (decision theory). Jurnal yang aku dapat waktu itu judulnya “The Market Innovative Acceptance Framework for High-Tech Firms : An Example of Ultrasonic Cleaning Equipment”. Jurnal ini isinya tentang suatu penilitian tentang penerimaan aspek terhadap peluncuran peralatan pembersih dengan berdaya ultrasonic oleh suatu perusahaan high-tech. Metode keputusan yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penggabungan antara metode Delphi dengan metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa: 1) berdasarkan hasil kuisioner dengan metode Delphi dan penyusunan hierarki dengan metode AHP yang diajukan kepada para ahli ternyata marketing factors, environment factors, manufacturer factors, dan consumer psychological factors, merupakan suatu factor penting dalam penerimaan peralatan pembersih ini di pasaran. 2) selain memperhatikan factor-faktor kunci tadi, perusahaan diharapkan juga memperhatikan adanya kebijakan dan peraturan pemerintah yang berlaku.

Tugas Kedua: Informasi dari Metode yang Dipake Pas Tugas Petama

Tugas ini dikasih pas tanggal 12 Februari 2008. Tugas ini berhubungan sama tugas pertama yaitu menjelaskan tentang definisi, kelebihan dan kekurangan, serta langkah-langkah mengambil keputusan dari metode yang digunakan pas jurnal di tugas pertama. Sehingga, berdasarkan tugas pertama, aku ngejelasin tentang metode Delphi dan metode AHP. Perbedaan dari kedua metode ini ialah untuk metode AHP lebih menekankan pada penyusunan hierarki untuk criteria-kriteria yang ada. Sedangkan untuk Delphi method lebih ditekankan pada opini dan masukan-masikan yang diajukan oleh para ahli. Jadi, bisa dilihat disini untuk melakukan suatu problem solving ga harus bertumpu sama satu metode aja loh…!

Tugas Ketiga: Qualitative Problem Solving

Tugas ini diberikan pada tanggal 19 Februari 2008. Tugas yang diberikan ialah mencari jurnal internasional tentang Aplikasi Pengambilan Keputusan yang bersifat kualitatif. Maksudnya ialah dalam pengambilan keputusan metode yang digunakan bukan berdasarkan data, melainkan berdasarkan perkiraan subjektif seseorang. Jadi, dimana biasanya kalau mau problem solving itu mesti based on data berupa angka (bersifat quantitative), ternyata bisa juga pake perspektif seseorang atau pake bahasa sehari-harinya memutuskan sesuatu pake feeling gitu lah. Aplikasi dari jurnal yang didapat ialah perkiraan resiko dari penyakit kanker payudara. (beh serem bener yaa..) Sebelumnya terdapat suatu susunan hierarki dari faktor-faktor dan kriteria-kriteria dari penyakit kanker payudara. Misalnya, masa menstruasi wanita, factor hormonal, factor keturunan, factor umur, atau bahkan bisa juga dari lingkungan. Kemudian dari penggabungan kriteria akan didapatkan risk level dari kanker payudara yang kebanyakan dialami oleh para wanita ini. Nah, nentuin risk levelnya ini dengan bilang “high, medium, low”. Jadi, bukan pake angka-angka gitu lah.

Tugas keempat:: Apa itu Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) dan Aplikasi Expert Choice

Tugas ini dikasih pada tanggal 26 Februari 2008. Tugasnya ialah mencari informasi tentang metode AHP (Analytical Hierarchy Process), diantaranya sejarah, definisi, langkah-langkah, fungsi, kelebihan, dan contoh-contoh hierarki dari metode AHP. Buat informasi deh: AHP itu ialah Suatu pendekatan dalam membuat keputusan dengan memasukkan kriteria-kriteria yang terstruktur ke dalam suatu hierarki, menentukan relative importance dari kriteria-kriteria tersebut, mengevaluasi dengan membandingkan alternatif-alternatif solusi untuk setiap kriteria, dan menentukan suatu peringkat keseluruhan dari alternative-alternatif tersebut, Selian itu, fungsinya metode ini ialah memecahkan masalah yang memang bener-bener ribet, mengurangi terjadinya decision cycle, dan analisisnya jadi lebih mudah, lebih baik,dan efisien. Selain dari tugas itu, kita juga disuruh mencari case study penggunaan software Expert Choice sebanyak 2 buah. Yang maksudnya biar kita mulai kenal-lah sama software ini.

Tugas kelima: Weighting Method (Cara Pembobotan)

Tugas ini diberikan pada tanggal 4 Maret 2008. Tugasnya ialah mencari jurnal Internasional dimana isi dari jurnal itu menjelaskan gimana cara membobotkan kriteria-kriteria dari metode-metode yang digunakan. Dari jurnal yang didapat ada tiga metode keputusan yang menjelaskan masing-masing cara pembobotannya. Tiga metode itu ialah AHP (Analytical Hierarchy Process), Multi-Attribute Value Theory (MAVT), dan Multi- Attribute utility theory (MAUT). Sebenarnya si cara pembobotan dari ketoga metode ini pake rumus-rumus gitu, memang agak ngebingungin sih. Tapi yang untuk cara pembobotan metode AHP, karena tugas sebelumnya disuruh kenal sama software Expert Choice jadi rada-rada ngerti lah sama metode Pairwise Comparison. Dari hasil perbandingan ketiga metode ini akan ditentukan mana yang paling efektif untuk mengatasi permasalahan yang ada.

Tugas keenam: Aplikasi Software Expert Choice (EC)

Tugas ini diberikan pada tanggal 11 Maret 2008. Tugasnya ialah membuat suatu kasus pemilihan atau pembuatan keputusan dengan menggunakan Software Expert Choice dengan ketentuan terdapat lima criteria utama, 3 subkriteria dari masing-masing criteria utama tersebut, dan memberikan informasi/penjelasan tentang kasus tersebut. Kasus yang dipake ialah terserah kita mau pake kasus apa, yang penting kita pahamlah gimana menggunakan software EC. Kasus yang aku buat simple aja yaitu “Memilih Universitas Terbaik di Dunia “. Dengan tiga alternatif yang diberikan, yaitu Harvard University (US), Oxford Univesity (UK), dan Sorbonne University (Perancis). (Tau dong tiga-tiganya??) sengaja juga sih milih tiga universitas dari tiga Negara yang beda, biar bisa ngebedain lingkungan dan budaya dari masing-masing Negara aja. Dengan criteria-kriteria yang diberikan diantaranya: Fasilitas (ruang kuliah, laboratorium, perustakaan) ; Fasilitas tambahan (ruang auditorium, kantin, sarana olahraga) ; Lokasi (tengah kota besar, pinggir kota, kota kecil) ; Akredibilitas (peringkat di dunia, program studi, dosen) ; alumni prospek (bekerja di perusahaan pemerintah, bekerja di perusahaan swasta, beasiswa kuliah S2/S3). oiya hasil dari pemilihan universitas ini,,aku akhirnya memilih oxford (cita2 ni kuliah di inggris),,kedua harvard,,ketiga baru deh sorbonne..